Cermin Akrilik vs Cermin Polikarbonat
Lembaran akrilik transparan, lembaran polikarbonat, lembaran PS, dan lembaran PETG terlihat sangat mirip, dengan warna dan ketebalan yang sama, sehingga sulit bagi orang awam untuk membedakannya. Di artikel sebelumnya, kami telah membahas perbedaan antara akrilik dan PETG. Hari ini, kami akan melanjutkan informasi tentang cermin akrilik dan cermin polikarbonat untuk Anda.
| Akrilik | Polikarbonat(PC) | |
| Rpengenalan | Akrilik memiliki permukaan mengilap seperti kaca dan mudah tergores. Akrilik lebih transparan dan dapat dilunakkan untuk membentuk berbagai bentuk. Akrilik memiliki tepi yang bening sempurna seperti kaca dan dapat dipoles hingga benar-benar bening.
Kalau dibakar dengan api, api akrilik saat terbakar bening, tidak berasap, tidak menggelembung, tidak berdecit, tidak mengeluarkan suara apa-apa saat memadamkan api.
| Jika permukaannya keras, stabil, bening, dan lebih ringan daripada lembaran akrilik, maka itu adalah polikarbonat. Tepi lembaran Polikarbonat tidak dapat dipoles.
Jika terbakar dengan api, polikarbonat pada dasarnya tidak dapat terbakar, tahan api, dan akan mengeluarkan asap hitam. |
| Kejelasan | Akrilik memiliki kejernihan yang lebih baik dengan transmisi cahaya 92% | Polikarbonat memiliki kejernihan sedikit lebih rendah dengan transmisi cahaya 88% |
| Kekuatan | Menjadi sekitar 17 kali lebih tahan benturan dibandingkan kaca | Polikarbonat unggul. Jauh lebih kuat, dengan ketahanan benturan 250 kali lebih baik daripada kaca dan 30 kali lebih kuat daripada akrilik. |
| Daya tahan | Keduanya cukup tahan lama. Namun, akrilik sedikit lebih kaku daripada polikarbonat pada suhu ruangan, sehingga lebih mudah terkelupas atau retak jika terkena benda tajam atau berat. Namun, akrilik memiliki kekerasan pensil yang lebih tinggi daripada polikarbonat, dan lebih tahan gores. | Karena fitur-fiturnya yang unik seperti tingkat mudah terbakar yang rendah dan daya tahan, polikarbonat dapat dibor tanpa retak atau terkelupas. |
| Masalah Produksi | Akrilik dapat dipoles jika terdapat ketidaksempurnaan yang sangat kecil.Akrilik lebih kaku, sehingga perlu dipanaskan untuk dibentuk menjadi berbagai bentuk. Namun, panas tidak merusak atau memecah material sama sekali, sehingga akrilik merupakan pilihan yang bagus untuk thermoforming. Akrilik juga dapat dibentuk tanpa proses pra-pengeringan, yang diperlukan dalam pembentukan polikarbonat. | Polikarbonat tidak dapat dipoles untuk mengembalikan kejernihannya.Polikarbonat cenderung cukup fleksibel pada suhu ruangan, yang merupakan salah satu kualitas yang membuatnya sangat tahan benturan. Oleh karena itu, dapat dibentuk tanpa menggunakan panas tambahan (proses yang umum disebut pembentukan dingin). Polikarbonat dikenal cukup mudah untuk dikerjakan dan dipotong. |
| Aplikasi | Akrilik biasanya lebih disukai jika membutuhkan material yang sangat bening dan ringan. Akrilik juga bisa menjadi pilihan optimal jika membutuhkan ukuran dan bentuk yang sangat spesifik, karena mudah dibentuk tanpa memengaruhi visibilitas.Lembaran akrilik populer dalam aplikasi berikut: ·Etalase ritel ·Perlengkapan lampu dan panel penyebar cahaya ·Rak dan tempat transparan untuk brosur atau materi cetak ·Papan tanda dalam dan luar ruangan ·Kerajinan proyek DIY ·Skylight atau jendela eksterior yang terkena sinar UV berlebihan
| Polikarbonat sering kali dipilih dalam situasi yang membutuhkan kekuatan ekstrem, atau dalam situasi di mana material mungkin terkena panas tinggi (atau tahan api), karena akrilik dapat menjadi terlalu fleksibel di lingkungan tersebut.Lebih khusus lagi, lembaran polikarbonat populer dalam kasus berikut: ·Jendela dan pintu kaca anti peluru ·Kaca depan dan perlindungan operator di berbagai kendaraan ·Pelindung mata bening pada perlengkapan olahraga pelindung ·Kasus teknologi ·Pelindung mesin ·Pelindung di lingkungan industri yang terdapat panas atau bahan kimia ·Nilai UV untuk signage dan penggunaan luar ruangan
|
| Biaya | Plastik akrilik lebih murah dan terjangkau dibandingkan plastik polikarbonat. Harga akrilik tergantung pada ketebalan materialnya. | Polikarbonat memiliki biaya lebih tinggi, hingga 35% lebih mahal (tergantung pada mutunya). |
Silakan ikuti media sosial dan situs web kami untuk mempelajari informasi lebih lanjut tentang perbedaan plastik lainnya.
Waktu posting: 25-Jul-2022
